|
Sejak 1 Mei 2006 Pengunjung : 136243 Hits : 1514736 hits Bulan Ini : 2113 users Hari Ini : 111 users Online : 2 users |
|
|
|
|
Bila Pak Menteri Duduk di Kelas Ekonomi Selasa, 04 April 06 - oleh : Redaksi
Sumber : www.pk-sejahtera.org
PKS-Kab.Bekasi OnLine : Banyak memang kisah-kisah menarik dimana Kader PKS yang memiliki Jabatan publik tampil sebagai pemeran utamanya. Kisah-kisah tersebut tidak sekedar menarik, tapi sarat dengan nilai pendidikan.
Setelah kisah penolakan mobil dan hotel mewah yang dilakukan oleh Ketua MPR Hidayat Nurwahid, kini kader PKS yang saat ini duduk sebagai Menteri Pertanian Anton Apriantono melakukan hal serupa. Walau bukan menolak fasilitas negara, namun apa yang dilakukan Pak Anton, setidaknya bisa menjadi teladan bagi bangsa Indonesia.
Saat berkunjung ke Desa Bumi Sejahtera, Kecamatan Kaliorang, Kutai Timur 22 Maret lalu, Pak Anton menaiki pesawat kelas Ekonomi. Hal ini tentu membuat Bupati Kutai Timur Awang Faroek Ishak yang menjemput Pak Anton di Bandara Sepinggan Balikpapan terkaget-kaget. Pasalnya selama ia menjabat sebagai Gubernur baru kali ini ia melihat mentri yang terbang dengan pesawat kelas ekonomi, Pak Anton tidak menggunakan fasilitas ekslusif seperti layaknya kunjungan pejabat negera ke daerah.
Sang Gubernur langsung menceritakan hal tersebut kepada ribuan petani, anak sekolah dan masyarakat Kutim yang menghadiri peresmian pencanangan Gerdabangagri di hamparan lahan pertanian di Desa Bumi Sejahtera, Kaliorang.
"Ini luar biasa. Saya juga kaget Pak Menteri kita ini. Ketika saya tunggu biasanya menteri turun yang pertama.Ternyata Bapak Menteri kita duduk di kelas ekonomi. Saya salut bukan main. Beliau betul-betul merakyat," cerita sang Gubernur.
Ternyata tak hanya sekali Sang Gubernur dibuat kaget oleh Pak Anton. Kekagetan kedua dirasakan Sang Gubernur ketika mendengar keinginan Pak Anton untuk bermalam di rumah petani setempat. Menurutnya keinginan tersebut jarang dia dengar selama menyambut kunjungan menteri negara.
Singkat cerita, Pak Anton pun melakukan pencanangan Gerdabangagri tersebut ditandai dengan pemberian simbolis beasiswa kepada empat perwakilan TK ABA Kaliorang, SDN 009 Kaliorang, SMPN Bengalon dan SMAN Sangkulirang senilai Rp 124.626.000.
Selain itu juga diserahkan secara simbolis sertifikat tanah, bantuan 250 ekor sapi, 50 ribu sapi brahman cross, dan 238 sapi bali dan bantuan pupuk dari Pupuk Kaltim yang diserahkan Dirjen Koperasi dan UKM, Direktur P4T BPN RI, dan Bupati Kutim Awang Faroek. Begitu tiba di lokasi, Anton, Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Prabowo Subianto, Kadis Pertanian Kaltim Purwanto, Bupati Awang Faroek dan pejabat lain langsung melakukan panen raya padi sawah seluas 43 hektare.(ningsih) kirim ke teman | versi cetak Ada 2 komentar tentang artikel ini :
pemimpin ideal Senin, 17 Nopember 08 - oleh : jsit | alhamdulillah hati kami menjedi tenang karena partai dakwah telah mencontohkan dakwah yang sebenarnya di kalangan masyarakat. semoga figuritas pak anton menjadi contoh partai-partai yang lain, semakin banyak yang melakukan cara seperti pak anton maka akan semakin banyak penghematan anggaran dana di negara kita ini. amin good luck to Mr. anton apriantono |
g usah digede gedein Senin, 03 Desember 07 - oleh : joni | biasa aja tuh. banyak juga dari partai lain yang begitu. coba cek alokasi dana lm3 dari anton, cuma untuk konco-konco pks, memalsu nama pesantren. biadab. kualat sama kyai |
Formulir Komentar | Aturan >>
[ Back To Beranda ]
|
|
|
|
|
|